Home » » Kebebasan dan Pers

Kebebasan dan Pers

Written By Admin on Jumat, 13 April 2012 | 01.55

Gelombang aksi dan maraknya unjuk rasa yang terjadi akibat dari salah satu Media di negara Denmark beberapa tahun silam rasanya telah mencoreng dunia PERS Internasional,takterkecuali Indonesia kesemronoaan atas pemenpaatan kebebasan PERS yang diberikan oleh pemerintah,telah dijadikan senjata oleh beberapa media untuk bersifat arogan dan berlebihan seperti yang dilakukan oleh Farid wartawan harian Radar Pamekasan beberapa waktu yang lalu mereka memberitakan kejadian yang tidak sesuai dengan kenyataan dan tanpa konfermasi dengan nara sumber atau obyek yang akan dijadikan berita.

    Akibat dari tulisan tersebut kantor Radar Pamekasan di JL.kabupaten Pamekasan dilabrak oleh wartawan mingguan karena tulisanya merugikan wartawan mingguan keseluruhannya.Mereka merasa super power bahkan mereka mengatakan punya aturan sendiri dihadapan wartawan mingguan,kalau mereka punya aturan sendiri,apa negara milik merekajagan berlebihan apa lagi sesama insan PERS.Wartawan mingguan masih mentolelir atas kejadian tersebut,wartawan mingguan sadar karena wartawan harian dituntut berita setiap hari walaupun tidak akurat bisa dijadikan berita.kalau wartawan mingguan menganggap bukan berita tapi fitnah kalau informasi dijadikan berita tanpa dasar yang jelas.Batasan batasan yang tidak boleh tersentuh dan ter-expos oleh media cenderung tak digubris sehingga tak jarang buah dari tulisan atau gambar yang termuat dalam sebuah media menjadi bumerang yang menghimpit dan menjepit kesebuah posisi yang sangat sulit Bagi penulis maupun bagi media itu sendiri.

    Lahirnya kebebasan PERS,harusnya kita syukuri sebagai buah dari perjuangan para pahlawan PERS yang terdahulu,sejarah tentang PERS yang dikebiri,di interpensi dan intimidasi sekarang sudah tidak lagi maka sudah saatnya ada tanggung jawab yang benar benar dipahami oleh seorang wartawan dalam menjalankan profesi sebagai kuli tinta.Apakah artinya sebuah kebebasan bila menimbulkan luka dihati ratusan ribu umat seperti yang dilakukan oleh harian jyllandn posten Dnmark bebarapa tahun yang lalu,Pemuatan karikatur nabi Muhammad S.A.W sangatlah menyinggung dan merupakan penghinaan bagi umat islam di duniaoleh karena ada kesan bahwa islam adalah kaum teroris sebenarnya media massa tersebut memahami dan memiliki pengetahuan bahwa dalam ajaran islam ada larangan untuk menampilkan gambar dan sejenisnya mengenai sosok nabi Muhammad S.A.W atas kecerobohan dan kebodohan harian jyllandn posten dari negara Denmark tersebut harus dibayar mahal bahkan bukan hanya oleh media itu sendiri tapi seluruh negara ikut menanggung akibatnya sekarang jelas bahwa kita tidak selalu harus berkiblat pada negara barat dalam segala hal PERS kita justru harus mampu menjadi panutan dan memberi contoh kepada negara negara lain yang kurang memahami arti kebebasan PERS memang seorang jurnalist se yogyanya tetap memperhatikan etika kehidupan dan peradaban sehingga tidak ada fitnah dengan hasil karya yang termuat dalam sebuah media,baik berupa gambar maupun tulisan.Kebebasan memperoleh informasi memang merupakan HAK asasi manusia dan merupakan salah satu elemen penting dalam sebuah negara demokrasi,tapi hal tersebut haruslah dalam rangka ke ikutsertaan dan kepedulian dunia PERS dalam mewujudkan penyelengraan negara yang terbuka dan akuntable serta harus memperhatikan latar belakang budaya,sosial,ekonomi,politik pertahanan dan keamanan negara juga menjaga keutuhan negara Indonesia tercinta ini.

    Semoga kedepan dunia PERS kita benar benar dapat menjadi jendela informasi bagi masyarakat dan pada akhirnya nanti semoga semakin banyak sungbangsih yang bisa diberikan oleh PERS kita dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan segala aspek kehidupan lainya,semoga dunia PERS kita berkembang dan bermanfaat seperti harapan kita semua.(Iby Wardana)
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. MADURA PORTAL NEWS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger