
Sumenep (Madura Portal) - Kesedihan Yang Menimpa Keluarga Sabhani dan Rahmani, warga desa ambunten timur, kecamatan Ambunten Sumenep Cukuplah Perih. Keluarga Sabhani dan Rahmani hanya bisa pasrah dengan penyakit yang diderita putrinya yang baru berusia 1 Bulan. Bayi yang masih belum sempat diberi nama ini divonis dokter menderita penyakit meningokel ensefalokel. Yaitu benjolan besar di bagian samping kepala. Benjolan yang berisi cairan tersebut setiap hari semakin membesar, hingga melebihi besar kepala bayi. Orang tua bayi yang tidak tega melihat kondisi dialami sang bayi, membawa ke rumah sakit daerah Sumenep. Namun sayang, rumah sakit mengaku tidak memiliki fasilitas untuk menangani penyakit yang diderita sang bayi.
Menurut Direktur rumah sakit RSUD Moh Anwar Sumenep,Fitril Akbar pihaknya hanya bisa merekomendasikan supaya bayi dibawa ke rumah sakit Dokter Sutomo di Surabaya. Namun orang tua bayi mengaku tidak memiliki biaya untuk membawa anaknya ke Surabaya. Meski pengobatan ditanggung pemerintah, namun biaya hidup dan biaya lain selama di Surabaya keluarga tidak punya. Sehingga keluarga memutuskan untuk membawa pulang sang bayi.
Sumber : madurachannel.com
Silahkan sang bayi mengikuti program OPERASI GRATIS 5000 DHUAFA DI RS BINA SEHAT JEMBER. Silahkan dihubungi Aris 081336387971
BalasHapus