Tuban (Madura Portal) - Nasib sial menimpa Aiptu Prayitno, Kanit Reskrim Polsek Senori, Kabupaten Tuban. Dia dikeroyok puluhan warga dari Desa Banyu Urip, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Kanit reskrim ini dikeroyok saat mendatangi para pemuda yang sedang berkumpul dan membawa minuman keras di lokasi pos pengeboran minyak di wilayah itu, Rabu (23/05/2012).
Dari sejumlah informasi yang berhasil dihimpun beritajatim.com, pengeroyokan berawal saat Aiptu Prayitno mendatangi lokasi pos satpam pengeboran minyak yang berada di Desa Banyu Urip. Dia datang setelah mendapat laporan dari satpam bahwa banyak pemuda yang sedang berkumpul dan membawa minuman keras.
Pada saat datang di lokasi pos satpam, kanit reskrim mengetahui ada sejumlah warga dan pemuda yang sudah berkumpul, kemudian langsung menghampiri. Dia lantas menegur para pemuda yang sedang pesta minuman keras.
Menurut sejumlah warga, pada saat menegur dan membubarkan para pemudan tersebut, Kanit Reskrim ditawari minuman keras. Kanit Reskrim menolak dan mengambil miras kemudian menyiramkan miras itu ke muka Darsono (25), warga desa setempat yang saat itu ikut dalam kerumunan.
"Setelah itu para warga yang tidak terima langsung mengeroyok polisi itu," terang salah satu warga, yang enggan di sebutkan namanya.
Menurut sejumlah informasi, Aiptu Prayitno mengalami luka di bagian kepalanya lantaran terkena beberapa kali pukulan. Beruntung, dia bisa langsung menyelamatkan diri.
Dari sejumlah informasi yang berhasil dihimpun beritajatim.com, pengeroyokan berawal saat Aiptu Prayitno mendatangi lokasi pos satpam pengeboran minyak yang berada di Desa Banyu Urip. Dia datang setelah mendapat laporan dari satpam bahwa banyak pemuda yang sedang berkumpul dan membawa minuman keras.
Pada saat datang di lokasi pos satpam, kanit reskrim mengetahui ada sejumlah warga dan pemuda yang sudah berkumpul, kemudian langsung menghampiri. Dia lantas menegur para pemuda yang sedang pesta minuman keras.
Menurut sejumlah warga, pada saat menegur dan membubarkan para pemudan tersebut, Kanit Reskrim ditawari minuman keras. Kanit Reskrim menolak dan mengambil miras kemudian menyiramkan miras itu ke muka Darsono (25), warga desa setempat yang saat itu ikut dalam kerumunan.
"Setelah itu para warga yang tidak terima langsung mengeroyok polisi itu," terang salah satu warga, yang enggan di sebutkan namanya.
Menurut sejumlah informasi, Aiptu Prayitno mengalami luka di bagian kepalanya lantaran terkena beberapa kali pukulan. Beruntung, dia bisa langsung menyelamatkan diri.
Sumber : beritajatim.com
0 komentar:
Posting Komentar