Sampang (Madura Portal) - Lantaran istrinya 9 hari tidak pulang, Abdul Muni (25), salah satu nelayan asal Dusun Pesisir Timur Desa Dharma Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, melapor ke mapolres setempat.
Menurut laporan Abdul Muni, semula istrinya, Ruwaidah (19), pamit pulang ke rumah orang tuanya di Desa Aeng Sareh Kecamatan Kota. Lantaran lama tidak kunjung pulang, Abdul Muni akhirnya berniat menjemput sang istri.
Namun, kaget bukan kepalang karena saat sampai di rumah mertua, sang istri justru tidak berada di rumah. Pasalnya, menurut mertuanya, Ruwaidah ternyata telah pulang sembilan hari yang lalu pada Jum'at (27/4/2012) siang.
Ruwaidah pamit pulang ke rumah suaminya kembali dengan diantar anggota keluargannya di pertigaan Tokobuh Jl. Rajawali. Semenjak itulah, Ruwaidah menghilang. Adapun ciri-cirinya adalah berambut hitam lurus panjang sebahu, tinggi sekitar 150 cm, kulit sawo matang dan memakai baju warna putih dan celana jeans warna hitam.
Kini, keluarga korban beserta Abdul Muni berharap kepada pihak kepolisian Sampang guna bisa menemukan Ruwaidah.
AKP Roy A Prawirosastro, Kasat reskrim Polres Sampang ketika dikonfrimasi membenarkan laporan tersebut. "Benar, kami menerima laporan dari warga terkait orang hilang, namun saat ini pihak kami akan melakukan penyelidikan dan akan memintai keterangan beberapa orang saksi," pungkasnya. [sar/kun]
Menurut laporan Abdul Muni, semula istrinya, Ruwaidah (19), pamit pulang ke rumah orang tuanya di Desa Aeng Sareh Kecamatan Kota. Lantaran lama tidak kunjung pulang, Abdul Muni akhirnya berniat menjemput sang istri.
Namun, kaget bukan kepalang karena saat sampai di rumah mertua, sang istri justru tidak berada di rumah. Pasalnya, menurut mertuanya, Ruwaidah ternyata telah pulang sembilan hari yang lalu pada Jum'at (27/4/2012) siang.
Ruwaidah pamit pulang ke rumah suaminya kembali dengan diantar anggota keluargannya di pertigaan Tokobuh Jl. Rajawali. Semenjak itulah, Ruwaidah menghilang. Adapun ciri-cirinya adalah berambut hitam lurus panjang sebahu, tinggi sekitar 150 cm, kulit sawo matang dan memakai baju warna putih dan celana jeans warna hitam.
Kini, keluarga korban beserta Abdul Muni berharap kepada pihak kepolisian Sampang guna bisa menemukan Ruwaidah.
AKP Roy A Prawirosastro, Kasat reskrim Polres Sampang ketika dikonfrimasi membenarkan laporan tersebut. "Benar, kami menerima laporan dari warga terkait orang hilang, namun saat ini pihak kami akan melakukan penyelidikan dan akan memintai keterangan beberapa orang saksi," pungkasnya. [sar/kun]
0 komentar:
Posting Komentar